7 Tempat Wisata di Banjarmasin - Kota Banjarmasin adalah ibu kota provinsi Kalimantan Selatan, Banjarmasin merupakan kota terbesar dan terpadat di Kalimantan. Kota Banjarmasin juga termasuk salah satu kota besar di Indonesia dan Kota terpadat di luar pulau Jawa. Banyak juga beberapa warga dari Jawa ber migrasi untuk mendapatkan atau memperbaiki ekonominya di tanah Banjarmasin.
Banjarmasin memiliki banyak destinasi atau tempat wisata yang harus anda kunjungi ketika anda sedang berada di banjarmasin , tidak ada salahnya bukan jika hanya mampir dan menikmatiki keunikan budaya dan keindahal alam banjarmasin.
Banjarmasin memiliki banyak destinasi atau tempat wisata yang harus anda kunjungi ketika anda sedang berada di banjarmasin , tidak ada salahnya bukan jika hanya mampir dan menikmatiki keunikan budaya dan keindahal alam banjarmasin.
1. Pasar Terapung
Pasar apung ini memiliki tiga letak , ada yang di kuin , sungai bairto dan sungai martapura .Jadi tinggal memilihi mana lokasi yang terdekat. Pasar Apung ini diperikiran sudah beroperasi sejak 400 tahun yang lalu. Barang yang di jual beragam , namun yang paling dominan adalah hasil kebun seperti buah-buah atau sayuran , memang ada juga yang menjual makanan dan lainnya. Pasar Apung ini dibuka dari 05:00 sampai 07:00 waktu setempat.
2. Taman Maskot
Kenapa taman ini dinamakan Taman Maskot , karena ada sebuah maskot bekantan dan pohon kasturi di taman ini. Pada saat masuk kawasan taman, anda akan disambut oleh sebuah patung bekantan, dan pohon katsuri disini digunakan sebagai tempat tinggal bagi monyet-monyet yang ada disini .Tempat wisata ini berada di pusat kota Banjarmasin, tepatnya di Jalan H. Djok Mentaya. jika anda kesini tidak perlu khawatir, karena Taman Maskot ini tidak di pungut biaya untuk masuknya.
Kenapa taman ini dinamakan Taman Maskot , karena ada sebuah maskot bekantan dan pohon kasturi di taman ini. Pada saat masuk kawasan taman, anda akan disambut oleh sebuah patung bekantan, dan pohon katsuri disini digunakan sebagai tempat tinggal bagi monyet-monyet yang ada disini .Tempat wisata ini berada di pusat kota Banjarmasin, tepatnya di Jalan H. Djok Mentaya. jika anda kesini tidak perlu khawatir, karena Taman Maskot ini tidak di pungut biaya untuk masuknya.
Dahulu taman ini adalah sebuah kebun binatang , namun sekarang sudah beralih fungsi menjadi sebuah taman. Taman ini juga memiliki fasilitas bermain anak, cocok bagi anda yang berlibur bersama anak anda. Wahana bermain anak ini membuat anak-anak betah berada disini , karena mereka bisa memaikan apapun sepuasnya.
3. Taman Siring Sungai Martapura
Taman Siring Sungai Martapura adalah tempat wisata Banjarmasin yang mengandalkan sungai sebagai daya tarik. Taman ini berlokasi di tepian Sungai Martapura yaitu berada di Jalan Kapten Tendean dan Jalan Jenderal Sudirman. Anda dapat meilhat aktifitas kapal khas Banjarmasin yang melalui sungai ini.
Sungai Martapura akan ramai pada jam sore menjelang malam , untuk meilhat pemandangan sore yang indah .Anda juga dapat memancing di tepi sungai martapura, jika anda membawa perlengkapanya. Banyak juga anak muda yang sering berkumpul di Taman Siring ini untuk berkumpul komunitas atau ingin berselfie.
4. Museum Wasaka
Museum Wasaka buka setiap hari selasa -minggu, dan di buka pada pukul 08:30 sampai 12:30. Anda tidak dikenakan biaya untuk masuk ke sini. Museum Wasaka kini mulai mengalami peningkatan kunjungan, terutama para pelajar dan mahasiswa. Namun tidak wisatawan lokal saja yang berkunjung, ada juga yang dari manca negara.
5. Pulau Kembang
Pulau Kembang adalah habitat dari beberapa jenis burung dan monyet yang terletak di tengah Sungai Barito. Sungai Barito itu sungai yang di gunakan untuk tempat pasar terapung tadi kawan .Menurut warga sekitar, ada monyet besar yang berada di Pulau Kembang, monyet ini merupakan raja monyet di Pulau Kembang. Berhati-hatilah saat berkunjung ke Pulau Kembang, terutama dengan bawaan anda . Barang anda mungkin bisa saja di ambil , namun bukan seorang jambret atau begal tetapi sekor monyet yang penasaran.
Pulau Kembang adalah habitat dari beberapa jenis burung dan monyet yang terletak di tengah Sungai Barito. Sungai Barito itu sungai yang di gunakan untuk tempat pasar terapung tadi kawan .Menurut warga sekitar, ada monyet besar yang berada di Pulau Kembang, monyet ini merupakan raja monyet di Pulau Kembang. Berhati-hatilah saat berkunjung ke Pulau Kembang, terutama dengan bawaan anda . Barang anda mungkin bisa saja di ambil , namun bukan seorang jambret atau begal tetapi sekor monyet yang penasaran.
Sebaiknya anda membawa makanan atau buah untuk mengalihkan pandangan monyet dari tas atau barang bawaan anda. Tiket masuk yang harus anda bayar sebesar 5.000 Rupiah untuk wisatawan domestik dan 25.000 Rupiah untuk wisatawan mancanegara.
6. Pasar Intan Martapura
Miringnya harga dari perhiasan disini sudah wajar , karena bahan baku yang didapat dari penjual tidaklah sulit dan tidak mahal. Selain itu biaya produksinya pun sedikit minim, karena itulah harga perhiasan disini sangat bersahabat .
7. Kampung Sasirangan
Menurut legenda yang bereda, kain sasirangan yang pertama dibuat adalah kain tatkala Patih Lambung Mangkurat .Kain ini dibuat selama 40 hari 40 malam di atas rakit . Menjelang pembuatan kain pertama itu selesai tibalah di daerah Rantau kota Bagantung. Dilihatnya ada sebuah buih dan dari dalam buih tersebut terdengan suara seorang wanita, wanita itu adalah Putri Junjung Buih yang kelak menjadi Raja di Banua ini.
Comments
Post a Comment